REMBANG, REMBANGCYBER. NET – Pabrik PT Semen Gresik di Kecamatan Gunem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, menghentikan produksi sementaranya. Berdasarkan informasi yang dihimpun, penghentian ini terjadi imbas sengketa akses jalan tambang menuju pabrik dengan Pemerintah Desa Tegaldowo, Kecamatan Gunem.
Penutupan jalan yang dilkaukan Pemdes Tegaldowo tersebut menghambat keluar-masuknya truk pengangkut bahan tambang ke pabrik, sehingga suplai bahan baku terganggu dan proses produksi tidak bisa berjalan normal.
Sengketa jalan ini sebelumnya telah melalui proses hukum. Dua putusan pengadilan—yakni dari Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) dan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN)—menyatakan bahwa jalan tersebut merupakan aset sah milik Desa Tegaldowo, berdasarkan bukti sertifikat. Saat ini, proses hukum masih berlanjut ke tingkat kasasi.
Kepala Desa Tegaldowo, Kundari, kepada wartawan mengatakan pihaknya tidak sepenuhnya menutup jalan. Jalan selebar tiga meter masih dibuka untuk dilalui truk kecil, dan pihak desa memberi kelonggaran selama proses hukum berjalan.
“ Tidak kita tutup total, masih bisa dipakai dump truk kecil,” ujar Kundari, Senin (2/6/2025).
Ia menambahkan bahwa pihak desa tetap berkomitmen menjaga asetnya, baik jalan di area permukiman maupun jalan yang melintasi lahan pertanian. Menurutnya, pemanfaatan aset desa oleh pihak luar harus mematuhi aturan yang berlaku.
Hingga berita ini diturunkan, pihak PT Semen Indonesia belum memberikan pernyataan resmi. RED