Rembang, Rembangcyber net – Sebanyak 3.680 buruh tani tembakau di Kabupaten Rembang menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Penyerahan bantuan ini dilakukan secara simbolis di Pendopo Museum Kartini pada Selasa (22/10/2024).
Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Keluarga Berencana (Dinsos PPKB) Rembang, Prapto Raharjo, mengungkapkan bahwa setiap penerima mendapatkan total Rp1,2 juta yang disalurkan dalam empat tahap, dari Juli hingga Oktober, melalui PT Pos Indonesia.
“Masing-masing penerima mendapat Rp300 ribu per bulan selama empat bulan, mulai Juli hingga Oktober. Total yang diterima adalah Rp1.200.000,” jelas Prapto.
Total anggaran yang disalurkan mencapai Rp4,4 miliar, mencakup 12 kecamatan kecuali Kragan dan Sluke. Distribusi penerima terbanyak ada di Kecamatan Gunem dengan 643 buruh tani, disusul Sumber dengan 562 penerima.
Bupati Rembang, Abdul Hafidz, menegaskan bahwa BLT ini murni bantuan pemerintah dan tidak terkait dengan kepentingan politik, termasuk Pilkada.
“Bantuan ini tetap diberikan, adanya Pilkada atau tidak. Jangan sampai ada yang mengklaim ini dari pasangan calon tertentu,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan penerima agar memanfaatkan bantuan tersebut dengan bijak, terutama untuk memenuhi kebutuhan pokok dan gizi keluarga. Akh
