REMBANGCYBER.NET, KOTA – 12 Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan 28 Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Rembang siap melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) mulai 5 April mendatang.
Bupati Rembang, Abdul Hafidz mengatakan uji coba PTM tersebut dilaksanakan setelah pihaknya berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 dan Forkopimda Rembang.
12 SMP yang siap melaksanakan pembelajaran tatap muka adalah SMP N 1 Sluke, SMP N 1 Sedan, SMP N 1 Pamotan, SMP N 1 Sarang, SMP N 1 Sumber, SMP N 1 Gunem, SMP N 1 Kragan, SMP N 1 Sale, SMP N 1 Pancur, SMP N 1 Bulu, SMP N 1 Sulang, dan SMP N 1 Kaliori.
Sedangkan untuk jenjang SD, dibatasi hanya 2 SD di setiap kecamatan.
Rinciannya, Kecamatan Sumber SD N 1 Sumber dan SD N Sukorejo, Kecamatan Bulu SD N Bulu dan SD N 3 Pasedan, Kecamatan Gunem SD N 2 Gunem dan SD N Sidomulyo, Kecamatan Sale SD N 2 Tengger dan SD N 2 Wonokerto.
Kecamatan Sarang SD N 2 Kalipang dan SD N Banowan, Kecamatan Sedan SD N 1 Karas dan SD N 2 Karas, Kecamatan Pamotan SD N 2 Pamotan dan SD N Samaran, Kecamatan Sulang SD N 1 Sulang dan SD N Bogorame.
Kecamatan Kaliori SD N Tambakagung dan SD N 1 Sendang Agung, Kecamatan Rembang SD N Turusgede dan SD N Gedangan, Kecamatan Pancur SDN Pancur dan SD N Wuwur.
Kecamatan Kragan SD N 1 Plawangan dan SD N 1 Kragan, Kecamatan Sluke SD N Sanetan dan SD N Trahan, Kecamatan Lasem SD N 1 Soditan dan SD N 1 Sumbergirang.
Kepala Dindikpora Kabupaten Rembang, Mardi mengungkapkan PTM uji coba ini, tidak mengharuskan semua anak masuk. Kalau ada orang tua belum mengijinkan tidak apa-apa anak-anak boleh belajar di rumah.
“Selain itu, keberangkatan anak tidak boleh menggunakan angkutan umum. Siswa diwajibkan bersepeda sendiri atau diantar orang tua,” imbuhnya.
Mardi menegaskan, sekolah yang menggelar PTM harus benar- benar menerapkan protokol kesehatan, mendapat ijin orang tua / wali murid dan komite serta ijin dari kepala daerah. Aba