• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
Rembang Cyber - Berita Rembang Terkini
  • Beranda
  • Berita
  • Pemerintahan
  • Sosial Politik
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Budaya
  • Wisata
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Pemerintahan
  • Sosial Politik
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Budaya
  • Wisata
No Result
View All Result
Rembang Cyber - Berita Rembang Terkini
No Result
View All Result
Home Budaya

Setahun Tak Manggung, Bingung Wadul Ke Mana

by Redaksi
Selasa, 16 Maret 2021
in Budaya
0
21-05-34-img_20200618_170046
FacebookTwitterWhatsApp

REMBANGCYBER.NET, KOTA – Pandemi Covid-19 membuat sektor perekonomian lesu. Dari sekian banyak kelompok masyarakat yang terdampak, para pekerja seni merupakan salah satu kelompok yang sangat terpukul. Bagaimana tidak, sudah lebih setahun mereka tak bisa manggung. Lantas bagaimana nasib dapur mereka?

Keluhannya selama ini, nyaris tak ada yang ‘mendengarnya’. Berdalih masih pandemi dan masih berlangsungnya PPKM skala mikro, para pekerja seni semakin tak berdaya dengan keadaan.

Pemangku kekuasaan bergeming dengan kebijakannya. Tak ada solusi yang mereka tawarkan untuk mereka yang menggantungkan hidupnya dari dunia panggung.

“Pasrah Mas, sudah setahun tak kerja. Pemerintah sepertinya memang tidak lagi mempedulikan kita,” terang Puji, tukang kendang yang tinggal di Desa Pedak Kecamatan Sulang, Senin (15/3/2021).

musisi-rembang
Roni (kiri), Suntari, Puji merupakan potret pekerja seni Rembang yang resah karena pandemi. Rom

Hal sama juga diamini Suntari, master of ceremony (MC) yang tinggal di Dukuh Ngumpleng, Desa Gunungsari Kecamatan Kaliori.

“Di kota sebelah seperti Pati, Blora, Tuban sudah mulai diperbolehkan, tapi di sini belum ada tanda-tanda. Selama ini kami, kayak dianaktirikan. Tapi sebagai wong cilik, kita bisa apa Mas,” keluh Suntari.

Puji dan Suntari merupakan potret keresahan pekerja seni di Rembang. Kalangan pekerja seni di Kota Garam mengeluhkan belum adanya terobosan yang dilakukan pemkab agar izin pentas skala kecil seperti electone dan lesehan dibuka kembali meski dengan pembatasan dan persyaratan tertentu seperti penerapan protokol kesehatan.

Padahal di daerah-daerah tetangga seperti Kabupaten Blora dan Pati, pelan-pelan sudah membuka kran izin pentas dengan pembatasan-pembatasan.

“Penginnya kita dikasih kesempatan, yang penting ada kegiatan biar ada pemasukan. Daerah lain saja bisa kok, lha Rembang kok masih tutup terus. Kami harus wadul ke siapa,” ucap Asep, musis asal Desa Pranti, Sulang.

Pelaksana Tugas Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Rembang, Purwono kepada wartawan membenarkan hingga saat ini belum ada pembahasan tentang pembukaan kembali izin pentas.

“Belum ada petunjuk. Yang saya tahu karena Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diperpanjang, ya harus sesuai aturan gitu,” kilahnya.

Sebenarnya perwakilan pekerja seni sudah berusaha ‘wadul’ kepada Bupati Rembang, Abdul Hafidz. Secara lisan, Bupati Hafidz memang mempersilahkan pentas lesehan, asal mematuhi protokol kesehatan.

Namun yang menjadi kendala di lapangan adalah, tidak adanya izin keramaian yang dikeluarkan pihak berwenang sehingga membuat pekerja seni terkadang harus kucing-kucingan dengan pihak berwenang.

“Ya repot, karena tidak ada izin kita pernah diberhentikan di tengah acara. Jadi kayak untung-untungan. Jadi tuan rumahnya atau yang punya hajat juga gak tenang. Minta izin gak diizinkan, gak izin juga salah,” ucap Roni, musisi asal Kecamatan Rembang Kota .

Sebenarnya, yang dibutuhkan para pekerja seni di Rembang adalah ‘kebijakan’ Pemkab untuk memberikan izin pentas meski skala kecil dan terbatas misal untuk menghibur tamu dalam sebuah acara walimahan.

Dengan adanya ‘kebijakan’ izin pentas, warga yang punya hajat tak lagi ragu untuk mendatangkan hiburan menggunakan jasa para pekerja seni untuk menghibur tamu undangan. Dengan demikian para pekerja seni lambat laun dapat mulai bekerja kembali sehingga dapur masih tetap ngebul. Rom

Tags: Berita RembangBerita Rembang TerkiniIzin PentasPekerja Seni
ShareTweetSend
Previous Post

PKD Ansor Kaliori, Gus Hanies: Kader Ansor Harus Menjadi Barisan Penolong

Next Post

Tagana Tanam Penghijauan, Gus Hanies: Bumi Ini Pinjaman Anak Cucu Kita

BERITA TERKAIT

fb_img_1649685848263

Festival Tong Tong Klek Kembali Digelar

by Redaksi
Senin, 11 April 2022
0

Rembangcyber.net, Rembang - Pemkab Rembang akan kembali menggelar Festival Tong Tong klek pada Ramadan tahun ini setelah sempat vakum 2...

img-20220330-wa0002

Keren, Gandeng Roy Jeconiah Kapoy Promosikan Rembang 

by Redaksi
Senin, 28 Maret 2022
0

Rembangcyber.net, Kota - Keren. Kalimat itulah yang layak disematkan kepada Kampoeng Petani Oye (Kapoy) Production dalam berkreasi mengangkat potensi lokal...

fokmas

Fokmas Ajak Pelajar Jelajah Sejarah

by Redaksi
Selasa, 1 Februari 2022
0

Lasem, Rembamgcyber.net - Ratusan pelajar di wilayah Kecamatan Lasem mengikuti kegiatan napak tilas atau Jelajah Sejarah dan Budaya Desa Kajar,...

fb_img_1633221880599

Hari Batik Nasional, Dorong Batik Tulis Lasem Mendunia

by Redaksi
Sabtu, 2 Oktober 2021
0

Rembang, Rembangcyber.net - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Rembang, Jawa Tengah bekerjasama dengan Rembang Fashion Community (RFC) menyelenggarakan bazar...

fb_img_1630746698935

Penataan Kota Pusaka Lasem Resmi Dimulai 

by Akhmad
Sabtu, 4 September 2021
0

LASEM, REMBANGCYBER.NET - Proyek pembangunan Kota Pusaka Lasem resmi dimulai. Peletakan batu pertama atau groundbreaking ceremony dilaksanakan Jumat (3/9/2021) siang....

kue-keranjang

Asal Usul Kue Keranjang

by Redaksi
Jumat, 12 Februari 2021
0

REMBANGCYBER.NET - Tahun baru Imlek identik dengan kue keranjang untuk disajikan dan dibagikan kepada kerabat dan tetangga. Kue yang mirip...

Next Post
gus-hanies-tagana-rembang

Tagana Tanam Penghijauan, Gus Hanies: Bumi Ini Pinjaman Anak Cucu Kita

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

POPULER

  • Menelisik Jejak Kesaktian Mbah Sholeh Kiageng Panohan

    Menelisik Jejak Kesaktian Mbah Sholeh Ki Ageng Panohan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenang KH Cholil Bisri, Sosok Kiai Yang Banyak Gembolan dan Getol Ngaji

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gara-Gara Ini, Bupati Rembang Datangi Pabrik Sepatu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gus Hanies Hadiri Haul Mbah Hambali Lasem

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengasuh PP MUS Sarang, KH M Adib Abdurrochim Tutup Usia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

BERITA TERKINI

1653566506673_copy_800x450

HUT ke-44 Meriah, SMP 1 Sulang Bangkit Menuju Kurikulum Merdeka

Rabu, 25 Mei 2022
1653439997768_copy_800x450-2

15 Rumah Roboh dan Ratusan Rumah Lainnya Rusak

Rabu, 25 Mei 2022
gus-hanies-17

Gus Hanies Ajak Petani Tembakau Perangi Peredaran Cukai Ilegal

Selasa, 24 Mei 2022
1653439255545_copy_800x450

Dikenal Miliki Gotong Royong Tinggi, Banyurowo Jadi Kampung Pancasila 

Selasa, 24 Mei 2022
1653439997768_copy_800x450

Banjir Rob Terjang Rembang, Ini Dampaknya

Senin, 23 Mei 2022
Facebook Instagram Twitter Youtube

KATEGORI

  • Berita
  • Budaya
  • Canda Tawa
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Info Anda
  • Kembang Lambe
  • Kuliner
  • Lifestyle
  • Mat Kodak
  • Olahraga
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Rembang Cyber TV
  • Sosial Politik
  • Wisata

HALAMAN FACEBOOK

Rembang Cyber

Tentang Kami / Redaksi / Iklan & Promosi / Privacy Policy / Disclaimer / Pedoman Media Cyber
Copyright © 2014 - 2021. Rembang Cyber All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
  • Pemerintahan
  • Sosial Politik
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Budaya
  • Wisata

Tentang Kami / Redaksi / Iklan & Promosi / Privacy Policy / Disclaimer / Pedoman Media Cyber
Copyright © 2014 - 2021. Rembang Cyber All Rights Reserved.