REMBANGCYBER.NET, KOTA – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasinonal Demokrat (Nasdem) Rembang resmi mencabut berkas pendaftaran Ketua DPD Nasdem Rembang yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Rembang, Bayu Andriyanto dari penjaringan Bakal Calon Wakil Bupati yang digelar oleh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatun Pembangunan (PPP) Rembang, Senin (3/7/2020).
Pencabutan berkas dilakukan oleh Tim DPD Nasdem Rembang yang dipimpin Ketua Fraksi Nasdem Rembang, Mashadi, di Kantor DPC PPP Rembang di bilangan Jalan Pemuda Rembang.
Tim Nasdem diterima Wakil Ketua DPC PPP Rembang, Chafidzin.
Mashadi mengatakan, pencabutan berkas dilakukan sebagai tindak lanjut atas surat terbuka yang dibacakan Wabup Bayu Andriyanto atas pengunduran dirinya dari daftar Cawabup di DPC PPP beberapa waktu lalu.
“Saya salah satu dari yang hadir disini, yang telah mendapat mandat dari beliau ketua DPD Partai NasDem Rembang, hari ini kami diperintahkan untuk menindaklanjuti atas surat terbuka tanggal 17 Juli kemarin. Bahwa beliau telah mengundurkan dari daftar cawabup di DPC PPP. Alhamdulillah, berkas sudah dikembalikan dan sudah diterima,” ucapnya.
Mashadi mengaku mendapat pelajaran berharga terkait peristiwa politik yang dialami partainya. Mashadi menilai, hal yang telah terjadi menjadi pembelajaran kedepannya.
“Partai Nasdem ini mendapat pelajaran yang sangat berharga dengan adanya peristiwa politik di Rembang ini. Karena pada kenyataannya, baik itu komitmen, janji, gentleman agreement atau apapun istilahnya, sekalipun bukan hitam di atas putih. Kami sudah berusaha menjaga komitmen, tapi itulah yang terjadi,” paparnya.
Mashadi menegaskan, Partai Nasdem hingga kini masih melakukan komunikasi besar terhadap banyak kalangan. Partainya membuka kesempatan selebar-lebarnya bagi partai politik, organisasi masyarakat atau bahkan masyarakat sipil, yang hendak bergabung.
“Partai kami membuka pintu selebar-lebarnya bagi partai lain, organisasi masyarakat, maupun masyarakat, untuk bergabung di partai kami,” tegasnya.
Wakil Ketua DPC PPP Rembang, Chafidzin memaklumi atas pencabutan berkas tersebut.
“Ini biasa, artinya memang sudah menjadi pilihan politik dari beliau sehingga kami menghargai apa yang menjadi keputusan beliau,” terang Chafidzin.
PPP sendiri mantap mengusung petahana, H Abdul Hafidz sebagai Bakal Calon Bupati pada Pilkada 9 Desember 2020. (Aba)