Rembangcyber.com – REMBANG – Konvoi kendaraan dan corat coret baju seragam masih mewarnai selebrasi kelulusan SMA sederajat di Rembang, Sabtu (7/5).
Padahal beberapa sekolah dengan tegas melarang siswanya melakukan konvoi karena rawan kecelakaan.
Berbagai cara dilakukan pihak sekolah untuk meminimalisir konvoi. Salah satunya dengan mengumumkan kelulusan melalui pesan sms dan website sekolah.
“Konvoi rawan kecelakaan lalu lintas. Sedangkan corat-coret seragam sebenarnya hak masing masing, tapi disumbangkan akan lebih baik,” ucap Sumarno, Kepala SMA Nergeri 2 Rembang.
Kepala Bidang Kurikulum Dinas Pendidikan Rembang, Muttaqin menjelaskan pengumuman kelulusan dimulai pukul 15.00 WIB.
“Teknisnya diserahkan pada kebijakan sekolah masing-masing,” ucapnya.
Siswa dinyatakan lulus oleh sekolah apabila sudah mengikuti semua proses pembelajaran, berkelakuan baik dan lulus Ujian Sekolah.
Sedangkan hasil Ujian Nasional tidak masuk kriteria kelulusan, tapi menjadi satu bagian dari program pembelajaran.
“Nilai Ujian Nasional nantinya menjadi acuan ketika siswa hendak melanjutkan ke perguruan tinggi,” pungkasnya. (AM)
