Antisipasi kemacetan saat Kupatan |
REMBANG, RC – Puncak Syawalan di Kabupaten Rembang atau yang populer disebut Kupatan akan dilaksankan pada Jumat (24/7). Tradisi tahunan tersebut berpotensi menimbulkan kemacetan di Jalur Pantura Rembang.
Selain Kupatan, potensi kemacetan diprediksi juga terjadi saat digelarnya pesta sedekah laut Desa Tasikagung, dengan tradisi arak-arakan larung sesaji yang juga melintasi jalur Pantura, Sabtu (25/10).
Untuk menghindari kemacetan, Satlantas Polres Rembang sudah mempersiapkan rekayasa lalu lintas di Jalur Pantura Kota Rembang pada 24 dan 25 Juli 2015.
Kepala Unit Pendidikan dan Rekayasa (Dikyasa) Satlantas Polres Rembang Ipda Ngaenul Mujib mengatakan, rekayasa yang dipersiapkannya adalah pengalihan arus lalu lintas ke jalur aalternatif.
“Arus lalu lintas bagi mobil pribadi dari arah Semarang akan dialihkan lewat Pasar Pentungan ke selatan tembus Perempatan Galonan hingga Pertigaan Soklin dan sebaliknya,” terangnya, Rabu (22/7).
Ngaenul menambahkan, untuk kendaraan barang dari arah barat, tetap masuk Jalur Pantura Kota Rembang. Sedangkan armada barang dari Surabaya akan dialihkan via Jalan Cokroaminoto tembus Karanggeneng,”tambahnya. (AM)